"Berkhayal lah seluas biru langit, berpikir lah sedalam biru laut, horizontal sama rata sama rasa. Buka jendelamu lalu pandanglah, buka pintumu ayo keluarlah, bebas lepas lepaskan kebebasan. Jangan takut keluarlah, hadapi dunia dengan menari" [Slank Dance].

Tuesday 18 May 2010

Cerbung : Perjalanan Panjang - Part I








Jum'at, 14 Mei 2010
Hari ini memantapkan hati untuk pergi ke kota Malang. Tujuan ke kota tersebut yang pertama adalah untuk bersilaturrahim dengan beberapa teman, yang kedua adalah memenuhi undangan rapat kecil-kecilan antar Slankers se-Jawa Timur di rumah Mas Bejo Sandy [Ketua Slank Fans Club Malang], dan yang ketiga adalah untuk nonton acara konser Karnaval SCTV, dimana salah satu bintang tamunya adalah grup musik rock SLANK.

Berangkat dari Jember, kurang lebih jam 15.30 WIB naek motor kesayangan bersama temen-temen. Berangkat bonceng Cha, terus Andiey boncengan bareng Val. Bismillahirrahmanirrahim, dengan berbekal niat, uang, dan kemampuan membaca rambu lalu lintas petualangan pertama kami naek motor menuju kota Malang pun dimulai.

Alhamdulillah cuaca terang nggak hujan. Perjalanan lumayan lancar. Motor digeber dengan kecepatan sedang, yah kurang lebih cuma 70-80 km/jam. Nggak terasa Kabupaten Jember sudah kami lewati, masuk ke Kabupaten Lumajang. Sekitar jam 17.35 WIB kota Lumajang telah selesai kami lewati, masuk ke Kota Probolinggo. Di Probolinggo kami istirahat sejenak melepas lelah sambil menunaikan ibadah sholat maghrib.

Setelah istirahat [sangat singkat], perjalanan pun kami lanjutkan. Suasana mulai gelap karena petang mulai menjelang, membuat kami harus memasang konsentrasi tinggi saat mengendalikan motor. Lumayan terasa, akhirnya masuk perbatasan Probolinggo dan Pasuruan, sial...!! jalanan rusak, aspal nggak rata dan banyak yang berlobang. Cha bolak-balik teriak kecil saat motor menerjang gundukan aspal dan aspal berlobang. "Hiyaaa... Awas...!!" teriak Cha. Hahaha...

Wuzz... wuuzz... motor terus melaju. Dengan mengikuti arah rambu lalu lintas, dari Pasuruan kami belok ke kiri menuju arah kota Malang. Sekitar jam 20.00 WIB kami mulai memasuki kota Malang. Kemudian kami pun berhenti di pertigaan [ah... entahlah pertigaan apa namanya, yang jelas kami sudah berada di kota Malang]. Val pun menelpon Nenz, teman kami asal Lamongan yang sedang menyelesaikan kuliahnya di Malang. Setengah jam kemudian Nenz datang menjemput kami. Perjalanan kembali kami lanjutkan menuju kost-kostan Nenz.

Belok kiri... kanan... kiri... kanan... kanan... kiri... kiri... kiri... kanan... kanan.. hadoh, aku ketinggalan. Motor Andiey dan Nenz sudah lenyap dari pandangan. Bodoh lah... dengan berbekal insting yang nggak terlalu kuat [karena kecape'an kali], kami [Aku dan Cha] pun mencoba mencari-cari mereka menyusuri jalan, dan alhasil kami kesasar entah dimana...!! Hahahaha. Terpaksa aku telepon Nenz dan minta jemput, seperempat jam kemudian Nenz datang dan menuntun kami menuju kostannya. Sesampainya di kostan kami istirahat sejenak kemudian makan dan ngopi di warung.

HP ku berbunyi, eh ada sms dari Boz KJ [admin slank.com]. "Dimana loe?" tanya Boz KJ melalui sms. "Baru aja datang, ni lagi di kostan temen di daerah Candi Panggung", balasku. "Kesini cepet ke rumah Mas Bejo", balas Boz KJ kemudian. "Hadoh, ane baru nyampe' ni boz... besok pagi aja deh ya?", balasku. "Ah... payah loe, pokoknya harus sekarang...!!", kata Boz KJ. Rokok aku nyalakan, sambil sedikit berpikir akhirnya sms aku balas. "Iya deh ane menuju kesana". Pertimbangannya sih, karena nggak memungkinkan aja 4 orang [Aku, Cha, Val, dan Andiey] tidur di 1 kamar kostan, mana si Cha cewek lagi, ntar ketahuan ibu kost bisa berabe, mana si Nenz lagi nggak enak badan juga, ntar aku malah ngrepoti.

Setelah cukup istirahat, bakar rokok, dan menyruput segelas kopi aku dan Cha pamit untuk melanjutkan perjalanan menuju rumah Mas Bejo di daerah Tidar, Malang. Berbekal petunjuk yang disampaikan Nenz dan [lagi-lagi] kemampuan membaca penunjuk jalan nanti, aku dan Cha pun berangkat menuju daerah Tidar. Wuzz... Wuuzz... motor kembali melaju. Setiap ada pertigaan atau perempatan dan dirasa kami bingung, kami turun dari motor untuk bertanya kepada orang-orang yang kami temui di pinggir jalan, mulai dari orang yang sedang memandikan truk, sopir taksi, tukang nasi goreng, telepon NYonk [teman Slankers asal Malang], sampai bapak-bapak penjaga pos di daerah Tidar [untuk semuanya, terima kasih atas bantuannya]. Akhirnya kami pun sampai juga di rumah Mas Bejo [itupun setelah berpusing-pusing ria menyusuri daerah Tidar dan telepon Boz KJ].

Sesampainya di rumah Mas Bejo, kami disambut hangat oleh temen-temen Slankers asal Jawa Timur yang sejak siang sudah berada di situ. Ada Samid asal Malang, Mas Novan dan Setyo asal Blitar, Memen asal Surabaya, Ebix asal Pasuruan, dan Apunk beserta anak dan istrinya asal Jombang [mohon maaf kalo' ada yang kelupaan aku sebut yah... halah...]. Eh... ternyata si Tuan Rumah sedang nggak ada dirumah, karena sedang sibuk mempersiapkan acara Karnaval SCTV besok. Setelah saling memperkenalkan diri, berjabat tangan, dan berbasa-basi sedikit, kami pun mulai larut dalam suasana rapat kecil-kecilan yang membahas tentang "Mau dibawa kemanakah Slank Fans Club nantinya??" [bahasan yang cukup berat juga ternyata... hahaha].

Mas Bejo, si Tuan Rumah akhirnya datang. Obrolan kembali kami lanjutkan, semakin malam semakin seru. Ditemani beberapa cemilan, kopi, dan rokok benar-benar membuat suasana semakin hidup. Tapi kemudian Mas Novan dan Setyo asal Blitar mohon pamit undur diri. It's OK obrolan tetap dilanjutkan, Bagaimana keadaan SFC [Slank Fans Club] sekarang?, Mau diapakan SFC ke depannya?? yah..kurang lebih itulah obrolan kami malam itu, selain saling sharing informasi dan pengalaman masing-masing. Tak terasa adzan subuh pun berkumandang, What??! ternyata sudah subuh. Walau sedikit lelah, obrolan kami tetap seru dan semakin menggigit [gigi kali menggigit... hahaha]. Benar-benar di luar dugaan, obrolan panjang kami berakhir jam 08.00 WIB pagi...!!! Karena benar-benar sudah lelah, kami yang masih tersisa akhirnya memutuskan untuk istirahat. Yah... it's time to mbathang alias molor alias tidoorr...!!
Bersambung.....

share on facebook

0 Komentar:

Post a Comment